Kamis, 18 November 2010

KM di dinas sosial provinsi DKI Jakarta

Berjalanya proses KM diperusahaan mempunyai tujuan yaitu meningkatkan kemampuan organisasi untuk melaksanakan proses inti lebih efisien. Proses KMS akan berjalan dalam suatu perusahaan bila telah terbentuk budaya sharing knowledge baik secara individu maupun secara institusi. Budaya sharing tersebut dilaksanakan dengan cara sebagai berikut:

a. menciptakanknowledge knowledge diciptakan begitu seseorang menentukan cara baru untuk melakukan sesuatu atau menciptakanknow-how. Kadang-kadangknowledg e eksternal dibawa ke dalam organisasi/institusi,
b. menangkap knowledge-knowledge baru diidentifikasikan sebagai bernilai dan
direpresentasikan dalam suatu cara yang masuk akal,
c. menjaringknowledge knowledge baru harus ditempatkan dalam konteks agar dapat ditindaklanjuti. Hal ini menunjukkan kedalaman manusia (kualitasta cit) yang harus ditangkap bersamaan dengan fakta explicit,
d. menyimpanknowl edge:knowl edge yang bermanfaat harus disimpan dalam format yang baik dalam penyimpananknowl edge, sehingga semua anggota dalam organisasi dapat mengaksesnya,
e. mengolahknowledge: seperti perpustakaan,kn owledge harus dibuat up-to-date. Hal
tersebut harus di-review untuk menjelaskan apakah relevan atau akurat

Strategi penerapan KM di dinas sosial provinsi DKI Jakarta

• membangun platform teknologi dan sistem manajemen pengetahuan
• mengelola kompetensi inti dan pengetahuan yang dibutuhkan pengguna
• membangun kolaborasi dan inovasi
• mengembangkan sumber-sumber pengetahuan, memberdayakan SDM dengan basis pengetahuan
• menghubungkan komunitas ahli.

Implementasi KM di dinas sosial provinsi DKI Jakarta


Prinsip utama yang mendasari pengembangan Knowledge Management System di Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta diantaranya:
a. Format pengetahuan digital lebih mudah disimpan dalam jaringan intranet dan proses pemeliharaannya lebih efisien sehingga mudah dianalisa, ditelusuri, diperbaharui dan disebarkan.
b. Setiap pegawai memiliki tanggungjawab, kewajiban dan hak akses yang sama terhadap pengetahuan yang sesuai dengan kepentingannya.
c. KMS Dinas Sosial berbasis antarmuka dinamis yang memungkinkan untuk mendorong terbentuknya budaya saling berbagi pengetahuan. Begitupula dengan kemudahan akses pengetahuan diberbagai lapisan struktural sebagai pendukung yang memudahkan proses pembentukan budaya sharing knowledge dilakukan.
d. Berkerja secara kelompok (teamwork) mendorong setiap orang untuk bekerja bersama- sama secara lebih baik dengan orang lain untuk menyelesaikan tugas yang sedang dikerjakan.
e. Menghilangkan atau memperkecil sekat birokrasi karena memungkinkan Kepala Dinas mendorong para pegawai struktural dibawahnya untukbekerja bersama-sama secara sinergis. Memungkinkan pula bagi Kepala Dinas dapat memberi contoh atau model berbagi pengetahuan atau informasi kepada semua lapisan struktural.

    Dengan penerapan knowledge management system, inovasi dan perkembangan insitusi menjadi lebih cepat karena dengan pola siklus knowledge management tersebut semua pengetahuan terarsip dengan baik dan dapat diakses dengan mudah oleh seluruh anggota. Namun demikian diperlukan kemauan masing-masing individu dalam insitusi anggota untuk mengeksplisitkan semua tacit knowledge yang dimiliki sehingga bisa disebarluaskan kepada anggota lain. Sikap yang harus dibudayakan untuk pembentukan sistem ini diantaranya menciptakan, menangkap, menjaring, menyimpan, mengolah, dan menyebarluaskanknowl e dge masing-masing.Knowledge Management System terdiri dari aspek aktifitas, teknologi pendukung, interface dan berbagai komponen pendukung lainnya. Namun demikian perkembang opensource web platform saat ini memungkinkan implementasi knowledge management portal dalam bentuk yang lebih sederhana akan tetapi sudah cukup menjembatani terjadinya sharingculture di organisasi.

1 komentar:

ariyani mengatakan...

menurut saya Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta adalah suatu Pemerintah Daerah yang menjalankan tugas pokok dan fungsinya yaitu melaksanakan penanganan, pembinaan dan rehabilitasi sosial kepada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial di Provinsi DKI Jakarta. Keragaman pengetahuan dan kepakaran di Dinas sosial menjadi aset yang sangat berharga dalam upaya meningkatkan keunggulan dan kualitas kinerjanya.
sebelum memakai KM Pengetahuan berkembang lamban dan statis serta belum dapat disinergikan satu dengan lainnya, Akibatnya ketergantungan pada satu orang yang menguasai bidang pekerjaan spesifik sangat tinggi sehingga aset pengetahuan tidak dapat dieksplorasi untuk meningkatkan kinerja..

dan Knowledge Management System (KMS) inilah yang menjadi inspirasi tumbuh kembangnya budaya saling berbagi pengetahuan (share knowledge). menurut saya KM di dinas provinsi DKI Jakarta mempunyai manfaat yaitu menciptakan, mendokumentasikan, menggolongkan, dan
menyebarkan knowledge dalam organisasi. segitu pendapat komentar mengenai blog yang saya buat
terima kasih:)

Posting Komentar